hanya pikiran yang kelu, mulut yang membisu
bila asa harus berdepan
dengan anggur merah yang turun perlahan-lahan
cahaya dan bentuk-bentuk kabur yang
berulang setiap malam yang terlewat
...
...mabukkah aku?...
...
jiwa yang hanya mengerti rasa menjelma
jiwa yang tak mengerti bahasa tumpah tutur kata
kerikil yang jatuh, menggema di relung telaga
manis yang turun rintik rintik
seperti tetes gerimis jatuh
satu-satu di atas daun keladi
dengan alunan nadanya sayup
sebening jaring laba-laba bermanik embun perak
seperti ingatan lama yang keping halusnya
terkelupas dari keramik cina yang rapuh
hanya sejenak melintas, saat aku terlu
Authors note
Cerita ini diangkat dan dilem ulang dari kepingan ingatan sepihak yang tercerai-berai. Saya mohon maaf bila kiranya ada beberapa informasi berkaitan dengan jam, tanggal, hari, tempat, kronologis cerita yang tak tepat. Untuk versi cerita yang lebih akurat, hubungi...
.
. . . Apa? Anak cowok yang namanya Rebin?
Hmmm aku tak tahu ya apakah anak cowok yang dimaksud ada disini. Aku kenal seseorang dengan nama sama.